Advertisement
,

Kapolres Barito Utara: Angka Narkoba di Kalteng Meningkat

Selasa, 10 September 2024, September 10, 2024 WIB Last Updated 2024-09-22T12:29:06Z

Muara Teweh – Kapolres Barito Utara AKBP Gede Eka Yudharma mengatakan bahwa angka narkoba di wilayah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) sesuai dengan data Polda Kalteng, meningkat.

“Di kabupaten Barito Utara pernah di ungkap salah satu jaringan terbesar di Indonesia yaitu Fredy Pratama. Kebetulan awal penyedikan dari Polda Lampung. Dimana sebelum dinas ke Barito Utara saya bertugas selaku Kasubid Direktorat Narkoba Polda Lampung, awal penyelidikannya dari dari kami di Polda Lampung,” kata Kapolres Barito Utara Gede Eka Yudharma.

Karena kata Kapolres, jaringan ini sangat licik, terselubung dan sangat susah diberantas. Setelah tim gabungan dibentuk, baru jaringan Fredy Pratama ini terungkap.

Dikatakan Kapolres, sebelumnya narkoba ini merambah dikalangan tertentu saja, namun semakin perkembangan zaman, narkoba ini masuk ke semua kalangan, baik dari pelajar, masyarakat, tokoh agama dan lainnya semuanya bisa.

“Karena narkoba ini menawarkan kenikmatan sesaat, akan tetapi kenikmatan sesaat ini akan membawa petaka bagi kita semua, kenapa? Karena narkoba ini adalah menghancurkan peradaban,” kata AKBP Gede Eka Yudharma saat membuka rakor untuk membangun komitmen pembentukan Desa Bersinar se Kecamatan Teweh Tengah, Selasa (10/9/2024).

Dikatakan Kapolres, tindak pidana kejahatan baik tindak pidana pencurian, pencurian dengan pemberatan berawal dari narkoba. Hasil dari kejahatan itu dibelikan narkoba. Dan berdasarkan penyidikan bahwa peredaran narkoba ini sudah merambah hingga ke desa-desa termasuk desa di wilayah Kabupaten Barito Utara.

“Sehingga ini merupakan tanggungjawab kita bersama untuk memberantas peredaran narkoba ini. Saya berharap bapak dan ibu dan semua masyarakat kita untuk mendedikasikan dirinya untuk memerangi narkoba di daerahnya masing-masing,” imbuhnya.

Kapolres juga mengatakan bawa pelaku tindak pidana narkoba ini bisa masuk ke masyarakat melihat dari ketahanan dari masyarakat itu sendiri dan melihat dari potensi dari masyarakat itu sendiri.

Menurut Kapolres potensi yang ada di daerah ini yaitu pertambangan dan perkebunan sehingga untuk mendapatkan income dari perusahaan-perusahaan. Di perusahaan-perusahaan ini yang menjadi sasaran mereka (pengedar sabu-red) untuk meracuni masyarakat kita.

Lebih lanjut Kapolres mengatakan, selaku warga Barito Utara yang bertugas di sini memiliki tanggungjawab terhadap keamanan dan semua kita juga memiliki tanggungjawab terhadap keamanan terutama dalam membangun kabupaten ini melalui komitmen memberantas narkoba.

“Kita berharap Kabupaten Barito Utara kedepannya bisa maju. Semoga kegiatan rapat koordinasi untuk membangun komitmen pembentukan Desa Bersinar se Kecamatan Teweh Tengah,” pungkasnya.(Af/tim)

Iklan

Iklan